Kamis, 21 Juni 2012

Awal Mula Bisnis Herbal Mahera Palangkaraya

Berawal ketika melihat iklan Seminar Financial Revolution oleh Pak Tung Desem Waringin di surat kabar harian Kalteng Pos, saya langsung tertarik tanpa berpikir panjang menuju lokasi tempat penjualan tiketnya di Dika Komputer Jl. Cilik Riwut Km.1 Palangkaraya

Meski waktu pelaksanaanya masih lama, namun sudah terbayang akan seperti apa acara seminarnya. Benar ternyata, bahwa acaranya sangat bagus, sangat menginspirasi. Bahkan istri saya yang sebelumnya tidak tertarik, karena hanya mendapatkan tiket gratis tambahan dari panitia, merasakan bahwa apa yang disampaikan oleh Pak Tung benar adanya. Diawalii dengan perubahan mind set tentang uang dan kekayaan, bahwa uang dan kekayaan itu sangat terbangung pemiliknya. Jika digunakan untuk kebaikan, maka uang tersebut akan sangat bermanfaat bagi semua orang. Tetapi sebaliknya, jika uang tersebut digunakan untuk kejahatan, keburukan misalnya untuk gaya hidup hedonis dan konsumtif semata, tidak ada pos untuk sosial (shadaqah, infaq dan zakat), maka nilai kebermanfaatan dari uang tersebut menjadi sangat kecil. Nihil nilainya. Apalagi jika ditambah uang tersebut didapatkan dengan cara yang tidak benar, tidak halal seperti korupsi, suap dan sejenisnya. Oleh karena itu, uang itu ibarat pisau yang bisa bermanfaat bagi pemilikinya atau sebaliknya dapat mencelakakan si pemilik tersebut.

Kemudian setelah diubah mind sett-nya oleh Pak Tung, berikutnya baru dijelaskan trik-trik apa saja dan strateginya untuk mendapatkan uang dengan mudah dan berkah. Lebih detail tentang strateginya ini, akan saja tulis insyaAllah pada tulisan berikutnya. Tetapi yang terpenting dari seminar ini adalah, take action untuk mewujudkan impian dan cita-cita yang telah digambarkan. Sangat naif jika memiliki mimpi besar tetapi tidak ada actionnya sama sekali. Oleh karena itulah, berawal dari sini, saya memulai usaha ini (bisnis herbal) ini dengan semangat mensosialisasikan khasiat herbal untuk kesehatan dan belajar berusaha mandiri selain mengandalkan penghasilan dari PNS semata. Semoga sukses. Aamiin


1 komentar: